Monday, May 14, 2018

Polres, MUI dan FKUB Sumemep Deklarasi Anti Teroris


SUMENEP : Aksi teror yang terjadi di kota Surabaya dalam dua hari terakhir mengundang keperihatinan banyak pihak. Mengantisipasi aksi serupa, Polres Sumenep bersama pihak lain, seperti TNI, Kemenag, Majelis Ulama Indonesia (MUI) serta Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Sumenep mendeklarasikan anti teroris.

“Ini merupakan bentuk ketidak setujuan kami terhadap tindakan teroris yang memakan banyak korban jiwa itu,” kata Kapolres Sumenep AKBP Fadillah Zulkarnaen, Selasa (15/5).

Pada kesempatan yang sama, Ketua FKUB Sumenep KH Mahfud Rahman mengatakan, pihaknya sangat mengutuk keras atas aksi teror yang tidak manusiawi itu. Menurutnya, tindakan teror yang digelorakan pihak tertentu tidak mencerminkan tindakan seorang yang beragama, melainkan merupakan tindakan keji.

“Kami benar–benar mengutuk perbuatan tidak berkemanusiaan dan berketuhanan itu,” tegasnya.

Sementara, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sumenep KH Safraji sangat menyayangkan terjadinya pengeboman yang terjadi di Surabaya.

“Kami ikut berduka atas peristiwa tersebut, apalagi hal itu juga mengganggu situasi kondusif yang tercipta selama ini. Kami berharap tidak ada lagi hal–hal menyedihkan seperti ini,” tandas KH Safraji.(sup/ros)

Labels:

0 Comments:

Post a Comment

Subscribe to Post Comments [Atom]

<< Home